ثُمَّ ا اصَّلاَ ةُ وَ السّـلاَ مُ سَرْ مَــدَا
عَلَى ا لنَّبـِـىِّ خَيْرِ مَـنْ قَدْ وَ حَّدَا
“kemudian, semoga rahmat dan keselamatan Allah senantiasa terlimpah – atas Nabi sebaik-baik … orang yang mengesakan Allah.”
Penjelasan :
Yakni Rahmat Allah SWT yang di iringi dengan, pengagungan dan penghormatan-Nya yang patut bagi Nabi Muhammad SAW semua keduanya tetap tercurah atas orang-orang tersebut.
Bahwa Nazhim (Syekh Ahmad Marzuqi) menumbuhkan shalawat dan salam atas mereka.
Ucapan nazhim sarmada yakni “langgeng” atau terus menerus , ucapan ‘alan Nabiyyi berarti seorang atau makhluk yang ditinggikan derajatnya atau yang meninggikan orang yang mengikutinya.
Syekh Ahmad Marzuki mengungkapkan dengan kata An Nabiy, beliau tidak mengungkapkan dengan kata Ar Rasul sebagai isyarat bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad berhak mendapatkan sholawat dan salam. Sebagaimana beliau berhak memperoleh sifat (gelar) Ar Risalah, dan karena sesuai dengan firman Allah ta’ala :
اِ نَّ ا اللهَ وَ ملَءِكَتَهُ يُصَلُّوْ نَ عَلَ ا لنَّبِيِّ ...
(الأحزب :٥٦ )
“sesungguhnya Allah dan para malaikat-malaikatNya bershalawat atas Nabi….
(QS. Al Ahzab : 56)
Makna khoiri man qod wahhada , sesungguhnya Nabi Muhammad SAW adalah paling utama-utamanya setiap orang yang meng-Esakan Allah SWT. Dan karena itu Muhammad Al Bushoiri mengatakan dalam kitab Burdah dengan bahar basith
فَاقَ النَّبِيِّيْنَ فيِ خَلْقِ وَ فيِ خُلُقِ
وَلَمْ يُدَنُوْهُ فيِ عِلْمِ وَلاَ كَرَمِ
وَكُلُّهُمْ مِنْ رَسُوْلِ اللهِ مُلْتَمِسٌ
غُرْفًا مِنَ الْبَحْرِ أَوْرَشْفًا مِنَ الدِّيَمِ
“Nabi Muhammad melebihi Nabi-Nabi dalam bentuk ahlaq”
“Dan mereka (Para Nabi) tidak dapat
mendekatinya dalam ilmu dan kemuliaan.”
“Dan semua (Rasul Allah) mencari
Mencedok air dari laut dan menghisap
hujan yang tetap turun”
Artinya adalah sesungguhnya Nabi Saw adalah Nabi yang utama dan mengalahkan para Nabi dalam rupa, fisik, warna (kulit), dan tingkah laku (ahlak) yang terpuji, seperti ilmu, sifat malu,
pemurah, kasih sayang, lapang dada, adil dan iffah (menjauhi dari barang haram).
Dan tidak seorang pun Para Nabi yang dapat mendekati derajatnya. Dan semua Para Nabi dan Rasul mengambil dari Nabi Muhammad dengan mencedok air dari laut atau meminum air hujan yang terus menerus turun.
Yang dimaksud dengan laut dan air hujan disini adalah ilmu dan kemurahan hati Nabi SAW.
To be continued………………………
Komentar :
Post a Comment