^INI SEMUA UNTUK MENYENANGKAN HATI NABI MUHAMMAD SAW^;

Thursday 20 October 2011

Kisah Menarik Mengenai Shalahuddin Al-Ayyubi (bagian 4)

Banyak kisah-kisah unik dan menarik mengenai Shalahuddin Al-Ayyubi yang layak dijadikan teladan, terutama sikap kesatria dan kemuliaan hatinya. Ditengah suasana perang, ia berkali-kali mengirimkan es dan buah-buahan untuk Raja Richard yang saat itu jatuh sakit.

Ketika menaklukkan Kairo, ia tidak serta-serta mengusir keluarga Dinasti Fatimiyah dari istana-istana mereka. Ia menunggu sampai raja mereka wafat, baru kemudian anggota keluarganya diantar ketempat pengasingan mereka. Gerbang kota tempat benteng istana dibuka untuk umum. Rakyat dibolehkan tinggal di kawasan yang dahulunya khusus untuk para bangsawan Bani Fatimiyah. Di Kairo, ia bukan hanya membangun Masjid dan benteng, tapi juga sekolah, rumah sakit dan bahkan gereja.

Sahalahuddin juga dikenal sebagai orang yang soleh dan wara'. Ia tidak pernah meninggalkan shalat fardhu dan gemar shalat berjama'ah. Bahkan ketika sakit keraspun ia tetap berpuasa, walaupun dokter menasihatinya agar berbuka. "Aku tidak tahu bila ajal akan menemuiku," katanya.

Shalahuddin sangat dekat dan sangat dincintai oleh rakyatnya. Ia menetapkan hari senin dan selasa sebagai waktu tatap muka dan menerima siapa saja yang memerlukan bantuannya. Ia tidak pilih kasih. Pernah seorang lelaki mengadukan perihal keponakannya, Taqiyyudin. Shalahuddin langsung memanggil anak saudaranya itu untuk dimintai keterangan.

Pernah juga suatu hari ada yang membuat tuduhan kepadanya. Walaupun tuduhan itu tidak berdasar sama sekali, Shalahuddin tidak marah. Ia bahkan mengadiahkan orang yang menuduhnya itu sehelai jubah dan beberapa pemberian lain.Beliau memang gemar menyedekahkan apa saja yag dimilikinya dan memberikan hadiah kepada orang lain, khususnya tamu-tamunya.

Ia juga dikenal seorang yang sangat lembut hatinya, bahkan kepada pelayannya sekalipun. Pernah ketika saat beliau kehausan dan minta dibawakan segelas air, pembantunya menyuguhkan air yang agak panas. Tanpa menunjukan kemarahan ia terus meminumnya. Kezuhudan shalahuddin tertuang dalam ucapannya yang selalu dikenang "Ada orang yang baginya uang dan debu sama saja".





Komentar :

ada 0 comments ke “Kisah Menarik Mengenai Shalahuddin Al-Ayyubi (bagian 4)”

Post a Comment